Polda NTB Libatkan Anjing Pelacak Sterilkan Sirkuit MXGP

    Polda NTB Libatkan Anjing Pelacak Sterilkan Sirkuit MXGP

    Mataram NTB - Untuk memastikan situasi diareal sirkuit ex Bandara Selaparang tempat berlangsunnya Event MXGP, Polda NTB terus melakukan berbagai upaya pengamanan salah satunya sterilisasi kawasan / arena sirkuit dari Handak (bahan peledak) atau bahan berbahaya lainnya. 

    Sterilisasi kawasan sirkuit ex Bandara Selaparang dilakukan unit K9 Direktorat Samapta Polda NTB, Sabtu (29/06/2024). 

    Hal ini disampaikan Kepala Bidang Humas Polda NTB Kombes Pol. Rio Indra Lesmana SIK., sesaat setelah kegiatan berlangsung. 

    Menurutnya, pengecekan keadaan di kawasan Sirkuit MXGP ini merupakan upaya antisipasi adanya gangguan keamanan khususnya bahan-bahan peledak yang nantinya dapat menimbulkan ketidak nyamanan pengunjung serta mengancam keselamatan baik penyelenggara, peserta maupun para penonton. 

    “Jadi kita pastikan seluruh kawasan sirkuit steril dari bahan berbahaya, maka dilakukan sterilisasi dengan menggunakan anjing pelacak dari unit K9 Ditsamapta Polda NTB, “ Ucapnya. 

    Langkah-langkah seperti ini merupakan upaya menjamin keamanan dan keselamatan orang terutama yang berada di dalam sirkuit. Disamping itu pengamanan dalam bentuk lainnya juga tetap dilakukan oleh personil gabungan yang terlibat dalam Ops Selaparang Gatari 2024.

    “Kita berharap event MXGP akan berlangsung lancar, sukses dan aman sehingga citra baik NTB sebagai tuan rumah penyelenggara dapat dirasakan, “pungkasnya. (Adb) 

    ntb
    Syafruddin Adi

    Syafruddin Adi

    Artikel Sebelumnya

    Polisi Segera Periksa Pihak Ponpes Terkait...

    Artikel Berikutnya

    Meski Diwarnai Cuaca Mendung Peringatan...

    Komentar

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Polres Sumbawa Barat Lakukan Pengamanan Kampanye Akbar Ke 3
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing

    Ikuti Kami